12 September 2006
Namanya Shinta Naomi, seorang gadis cilik yg selalu riang dan gembira, namun terlihat judes karna wajah nya. Umurnya masih 10 tahun, dan memiliki 2 orang kakak perempuan dan 1 orang adik perempuan bernama Sinka Juliani. Kini ia duduk dikelas 6 SD, shinta memiliki banyak teman, namun dari sekian banyak teman yg ia miliki, hanya agung lah yg paling dekat dengan dirinya.
Shinta menganggap agung adalah teman yg paling baik menurutnya, hanya dia yg setia menemaninya bermain dimanapun dan kapanpun, dan terkadang juga bermain bersama-sama dengan sinka. Suatu hari mereka sedang bermain dihalaman rumah shinta dan sinka “Gung nanti lanjut sekolah kemana ?” Tanya shinta.
“Oh itu hm aku gak tau juga shin, kenapa ? Emang kamu nanti SMP mana ?” tanya balik agung.
“Aku mau ke SMP 2 jakarta, bareng yuk?” ujar shinta.
“Aku juga ikut ya kak” sambung sinka.
“Eh...sinka kan masih kelas 4 SD, tunggu kelas 6 baru mikirin lanjut kemana”ucap shinta sambil tersenyum.
“Nanti aku pikirin lagi ya shin”tambah agung.
Agung dan shinta memang dari kecil sudah bersama2, bahkan dari play group pun mereka sdh sama2. Setelah bermain agung berpamitan pulang, dengan menggunakan sepeda dia mengayuh hingga kerumahnya, yg kebetulan tak terlalu jauh dari rumah shinta. Keesokan harinya agung dan shinta menghabiskan waktu di mall bersama, ya kebetulan hari itu adalah tanggal merah. Seharian dimall pun terselesaikan, mereka kembali pulang kerumah masing2.
5 Maret 2006
Beberapa hari kemudian agung mendapat kabar bahwa shinta masuk rumah sakit karena tipes, dengan sigap Agung meminta orangtuanya untuk mengantarnya kerumah sakit.
Sampai dirumah sakit, agung dan kedua orang tuanya menghampiri kamar dimana shinta dirawat.
“Ma,kasian shinta ya...”Ujar agung yg tak sanggup melihat shinta terbaring lemas.
“Udah kamu do’ain dia cepat sembuh ya” ujar orang tua agung.
“Iyaa ma...”
Sudah larut malam, shinta tak kunjung membuka matanya, orang tua agung pun mengajak agung untuk pulang, namun agung tak mau meninggalkan shinta disini.
“Gak ma, aku gak mau pulang, lagian besok minggu, aku disini aja, temanin shinta, sampai shinta bangun.” Ujar agung. Orang tuanya tak bisa memaksa, jadi kedua orang tuanya meninggalkan agung dan pulang. Agung terus memegang tangan shinta, berharap shinta bangun. Sekian lama menunggu ketika agung merebahkan kepalanya disamping tangan shinta tiba2 shinta terbangun.
“Gung...”
“Eh shinta kamu sudah bangun...”ucap agung kaget.
“Kamu kenapa gak pulang...”Tanya shinta
“Gak, aku mau disini aja, mau temanin kamu shinta...”jawab agung
“Makasih ya gung...”tambah shinta dengan tetesan air mata.
“Kamu belum makan kan? Aku suapin ya...” ujar agung seraya mengambil makanan dari rumah sakit, dan perlahan mulai menyuapkan sesendok bubur kemulut shinta.
Sampai dirumah sakit, agung dan kedua orang tuanya menghampiri kamar dimana shinta dirawat.
“Ma,kasian shinta ya...”Ujar agung yg tak sanggup melihat shinta terbaring lemas.
“Udah kamu do’ain dia cepat sembuh ya” ujar orang tua agung.
“Iyaa ma...”
Sudah larut malam, shinta tak kunjung membuka matanya, orang tua agung pun mengajak agung untuk pulang, namun agung tak mau meninggalkan shinta disini.
“Gak ma, aku gak mau pulang, lagian besok minggu, aku disini aja, temanin shinta, sampai shinta bangun.” Ujar agung. Orang tuanya tak bisa memaksa, jadi kedua orang tuanya meninggalkan agung dan pulang. Agung terus memegang tangan shinta, berharap shinta bangun. Sekian lama menunggu ketika agung merebahkan kepalanya disamping tangan shinta tiba2 shinta terbangun.
“Gung...”
“Eh shinta kamu sudah bangun...”ucap agung kaget.
“Kamu kenapa gak pulang...”Tanya shinta
“Gak, aku mau disini aja, mau temanin kamu shinta...”jawab agung
“Makasih ya gung...”tambah shinta dengan tetesan air mata.
“Kamu belum makan kan? Aku suapin ya...” ujar agung seraya mengambil makanan dari rumah sakit, dan perlahan mulai menyuapkan sesendok bubur kemulut shinta.
19 maret 2006
2 minggu kemudian adalah UN SD, agung dan shinta sudah siap menyambut UN tersebut. 3 hari mereka bertarung dengan soal2 ujian tersebut hingga akhirnya hari perpisahan mereka.
2 April 2006
Mereka berdua sama2 lulus dengan nilai memuaskan, namun shinta kembali menanyakan kemana agung akan melanjutkan sekolahnya. “Jadi gimana, mau lanjut kemana?” tanya shinta
“Maafin aku shinta, aku harus kesingapur untuk ikut mamah sama ayah aku, tapi nanti aku balik ya, kita sama2 lagi ya” ujar agung sambil senyum dan memegang tangan shinta.
“Gak ! Gak mau ! Kita harus sekolah sama2 gung ! Harus sama2 terus !” jawab shinta histeris mendengar keputusan agung akan pindah ke luar negri.
“Hm yadeh, entar aku omongin lagi ya ke orang tua aku, lagian aku juga gak bisa jauh dari kamu kok... hehehe”tambah agung mencoba menenangkan shinta..
“Hm janji ya !” ujar shinta
“Iyaa janji ! Tapi entar besok lusa aku mau kesamarinda ya, mau pulang kampung”
“Hehehe iya iya” tambah shinta yg mulai tersenyum
4 April 2006
Agung pun pergi kesamarinda, dan beberapa hari kemudian shinta mendapat kabar bahwa agung meninggal dunia karena tertabrak dibandara ketika ingin menyebrang, shinta yg dijakarta tak bisa berbuat apa2, hancur dan sirna sudah harapannya, ketika ia sudah berjanji bersama2 dengan agung, namun takdir menjawab lain, dengan memanggil agung terlebih dahulu.
“Maafin aku shinta, aku harus kesingapur untuk ikut mamah sama ayah aku, tapi nanti aku balik ya, kita sama2 lagi ya” ujar agung sambil senyum dan memegang tangan shinta.
“Gak ! Gak mau ! Kita harus sekolah sama2 gung ! Harus sama2 terus !” jawab shinta histeris mendengar keputusan agung akan pindah ke luar negri.
“Hm yadeh, entar aku omongin lagi ya ke orang tua aku, lagian aku juga gak bisa jauh dari kamu kok... hehehe”tambah agung mencoba menenangkan shinta..
“Hm janji ya !” ujar shinta
“Iyaa janji ! Tapi entar besok lusa aku mau kesamarinda ya, mau pulang kampung”
“Hehehe iya iya” tambah shinta yg mulai tersenyum
4 April 2006
Agung pun pergi kesamarinda, dan beberapa hari kemudian shinta mendapat kabar bahwa agung meninggal dunia karena tertabrak dibandara ketika ingin menyebrang, shinta yg dijakarta tak bisa berbuat apa2, hancur dan sirna sudah harapannya, ketika ia sudah berjanji bersama2 dengan agung, namun takdir menjawab lain, dengan memanggil agung terlebih dahulu.
Terpukul, ya itu lah yang dirasakan shinta, sinka pun merasakan hal yg sama, dia juga sudah mengenal agung begitu dekat, bahkan menganggapnya sebagai kakaknya sendiri.
Shinta kini hanya mampu mengenang memori2 ketika ia bersama agung, namun dia tahu inilah yg terbaik menurut Tuhan...
.
.
.
.
.
.
.
Shinta kini hanya mampu mengenang memori2 ketika ia bersama agung, namun dia tahu inilah yg terbaik menurut Tuhan...
.
.
.
.
.
.
.
3 April 2014
Shinta yg dulu bukanlah yg sekarang, kini namanya sudah cukup populer dimata masyarakat indonesia, ya dia adalah salah satu member idol group JKT48 dan salah satu kapten tim di JKT48 yaitu Team KIII/K3. Pada hari itu show theater seishun girls, naomi... ya sapaan baru shinta dimata fansnya, hanya agung yg dulu sering memanggilnya shinta, namun sekarang lebih sering dipanggil naomi oleh teman2 dan fans2nya.
Pada hari itu shinta bercerita pada member2 team K3 yg ikut serta pada show hari itu, dan juga pada fans2ya...
“Hallo nama aku Shinta naomi ! Aku mau cerita...jadi dulu aku punya teman, namanya Agung.” Baru sampai bagian sini naomi sudah meneteskan air matanya,namun dengan tegar dia melanjutkan ceritanya...
“Dia sahabat terbaaaaaaaik yg pernah kumiliki saat dulu, sinka juga kenal kok, dulu itu kami sering sekali menghabiskan waktu bersama2, hujan2an sama2, main badminton sama2, main bola sama2, apapun yg kami lakukan selalu bersama2...
Dulu aku pernah masuk rumah sakit, terus dia gak mau pulang, dia mau jagaian aku, padahalkan sudah ada orang tua dan kakak serta adik aku, dia gak mau ninggalin aku sendiri, katanya dia akan ada disampingku sampai aku terbangung.” Dibagian ini naomi makin tak sanggup membendung air matanya, tangis keras ia keluarkan, sinka pun menghampiri lalu memeluknya. Naomi mencoba menguatkan dirinya dan terus melanjutkan ceritanya...
”Terus kami kan UN, kami janji bakal lulus dengan nilai memuaskan dan SMP sama2 lagi, tapi dulu dia sempat buat aku kaget, karena dia bilang dia mau pindah ke singapur, aku ngelarang dia, dan dia bilang “iya nanti aku ngomong ke orang tuaku ya”. Lalu dia izin ke aku mau pulang kampung ke samarinda. Tapi aku langsung dapat kabar, kalau dia ketabrak dan meninggal di tempat.” Kini naomi semakin terpuruk oleh ceritanya, teman2nya yg mendengarkannya pun tak tahan untuk mengeluarkan air matanya. Member2 lain tau apa yg dirasakan naomi. Naomi kembali berdiri dan mulai mengakhiri ceritanya...
”Besok hari ke 8 tahun dimana dia pergi. Kalau dia masih hidup.....mungkin kita pasti masih sama2 dan jadi sahabat sejati....makasih ya sudah dengerin ceritaku, kedepannya aku akan melakukan yg terbaik, mohon bantuannya!!!....” member pun menghampiri dan memeluk naomi.
Saat dimana semua member memeluk naomi yang terpuruk akan cerita masa lalunya, para fans dan official yang ada dibangku penonton hanya terdiam.
Namun dari sekian banyak fans yg ada, hanya ada 1 fans yg tersenyum ketika melihat cerita naomi tadi, padahal semua fans, member dan official yang ada hanya termenung diam dengan cerita naomi. Dirinya menganggap bahwa dia sudah tau cerita itu dan dirinya ada dalam cerita naomi itu.
Theater selesai, kini saat nya sesi Hi-Touch.
“Aku tunggu kamu didepan FX yaaa,tepat jam 11.59...” ujar seseorang yg tadi tersenyum mendengar cerita naomi.
Ketika selesai Hi-Touch, dengan rasa penasaran, naomi pun menuju kebawah tepat jam 11.59 namun ditemani oleh sinka, karena ia takut sendiri. Sampai dibawah naomi menghampiri pria itu, terlihat membawa segelas minuman, naomi pun menghampirinya...
“Ada apa ya...,kamu yang tadi kan ?” tanya naomi.
“Eh kamu sudah datang, nih minum dulu coklat hangat.” Jawab pria tersebut sambil memberikan naomi segelas coklat hangat, karena kebetulan saat itu sedang hujan.
“Iya makasih ya, btw ada apa ya?” tanya naomi heran,dengan sinka disampingnya.
“Cerita tadi itu nyata ?” tanya balik pria tersebut.
“Nyata kok, sinka juga mengalaminya...”jawab naomi.
Seketika sunyi. Tit tit tit tit tit tit, jam tangan pria itu berbunyi dengan menunjukkan tepat jam 12 malam dan berganti hari menjadi 4 April 2014. Dan sekarang sudah 8 tahun agung meninggalkan naomi,namun tiba2...
“Hay...”tambah pria tadi sambil mengacungkan tangannya seraya ingin berkenalan disertai air mata,
“Hay juga...hm...” Naomi membalas acungan tangannya pria tersebut dengan perasaan heran.
“Perkenalakan kembali, nama aku Agung, seorang pria jahat yang sudah membohongi dan meninggalkanmu selama 8 tahun ini”
Naomi dan sinka hanya terdiam seketika, seolah tak percaya bahwa pria itu agung yg selama ini sudah dia anggap meninggal.
“Gak, gak mungkin, kamu becanda kan ? Agung sudah meninggal tepat 8 tahun lalu
jawab naomi seketika takut dan mulai menghindar.
“Maafin aku shinta, aku sudah bohongin kamu, hari itu aku bukan disamarinda, aku udah disingapur, aku minta mama aku untuk kabarin kamu bahwa aku sudah meninggal karena tetabrak mobil, padahal gak. Orang tuaku bermasalah di indonesia, makanya kami harus pindah keluar negeri, aku gak mau kamu tau cerita ini, aku gak mau repotkan kamu aku juga gak bisa bohongin kamu, jadi aku harus pake cara itu, maafin aku...maafin aku...shinta...” ujar agung yg meneteskan air matanya.
“Tapi kenapa, kenapa kamu jahat bohongin aku ! 8 tahun aku jalan sendiri, tanpa kamu ! Gak ada yg bisa temanin aku lagi, gak ada yg bisa buat aku tersenyum dan tertawa kayak dulu, kenapa kamu jahat gung !!!” ujar naomi yang memukul2 bahu agung dengan tangis keras. Sinka hanya mampu terdiam dan masih tak percaya.
“Ini...ini kalung yg kamu ukir buat aku kan, aku masih simpan" ucap agung sambil menunjukkan kalung warna biru merah yg dibuat naomi dulu saat ia ingin lulus SD.
Agung langsung memeluk naomi yg berada didepannya.”Aku kangen kamu shin, tapi tolong maafkan aku...”
“Iyaa gak apa, tolong jangan tinggalin aku lagi, tolong jangan pergi lagi gung. Tetap disini bersama aku dan sinka...”jawab naomi dalam peluk agung sambil menangis.
"Aku gak bakal pergi lagi, percaya aku bakal disini selamanya, jagain kamu dan sinka, percaya sama aku shin..." ucap agung memeluk shinta sambil mengelus kepala shinta.
"Janji ya ?"
“Iyaa aku janji...”
"Yaudah, besok nonton aku di theater yaaa !!!"ucap naomi dengan keras sambil mencubit tangan agung. Sinka tersenyum,
Keesokan hari nya, agung menonton pertunjukkan theater seishun girls team KIII, melihat shinta naomi seorang gadis yg dulu hanya bocah ingusan bawel dan manja kini sudah menjadi idola masyarakat, bangga pasti agung rasakan, juga melihat sinka yg tak kalah dari shinta, dalam hatinya tak ada yg mampu diucapakan untuk 2 orang gadis yg dulu ia kenal kini berubah seiring berjalannya waktu, dan takdir Tuhan ...
Shinta yg dulu bukanlah yg sekarang, kini namanya sudah cukup populer dimata masyarakat indonesia, ya dia adalah salah satu member idol group JKT48 dan salah satu kapten tim di JKT48 yaitu Team KIII/K3. Pada hari itu show theater seishun girls, naomi... ya sapaan baru shinta dimata fansnya, hanya agung yg dulu sering memanggilnya shinta, namun sekarang lebih sering dipanggil naomi oleh teman2 dan fans2nya.
Pada hari itu shinta bercerita pada member2 team K3 yg ikut serta pada show hari itu, dan juga pada fans2ya...
“Hallo nama aku Shinta naomi ! Aku mau cerita...jadi dulu aku punya teman, namanya Agung.” Baru sampai bagian sini naomi sudah meneteskan air matanya,namun dengan tegar dia melanjutkan ceritanya...
“Dia sahabat terbaaaaaaaik yg pernah kumiliki saat dulu, sinka juga kenal kok, dulu itu kami sering sekali menghabiskan waktu bersama2, hujan2an sama2, main badminton sama2, main bola sama2, apapun yg kami lakukan selalu bersama2...
Dulu aku pernah masuk rumah sakit, terus dia gak mau pulang, dia mau jagaian aku, padahalkan sudah ada orang tua dan kakak serta adik aku, dia gak mau ninggalin aku sendiri, katanya dia akan ada disampingku sampai aku terbangung.” Dibagian ini naomi makin tak sanggup membendung air matanya, tangis keras ia keluarkan, sinka pun menghampiri lalu memeluknya. Naomi mencoba menguatkan dirinya dan terus melanjutkan ceritanya...
”Terus kami kan UN, kami janji bakal lulus dengan nilai memuaskan dan SMP sama2 lagi, tapi dulu dia sempat buat aku kaget, karena dia bilang dia mau pindah ke singapur, aku ngelarang dia, dan dia bilang “iya nanti aku ngomong ke orang tuaku ya”. Lalu dia izin ke aku mau pulang kampung ke samarinda. Tapi aku langsung dapat kabar, kalau dia ketabrak dan meninggal di tempat.” Kini naomi semakin terpuruk oleh ceritanya, teman2nya yg mendengarkannya pun tak tahan untuk mengeluarkan air matanya. Member2 lain tau apa yg dirasakan naomi. Naomi kembali berdiri dan mulai mengakhiri ceritanya...
”Besok hari ke 8 tahun dimana dia pergi. Kalau dia masih hidup.....mungkin kita pasti masih sama2 dan jadi sahabat sejati....makasih ya sudah dengerin ceritaku, kedepannya aku akan melakukan yg terbaik, mohon bantuannya!!!....” member pun menghampiri dan memeluk naomi.
Saat dimana semua member memeluk naomi yang terpuruk akan cerita masa lalunya, para fans dan official yang ada dibangku penonton hanya terdiam.
Namun dari sekian banyak fans yg ada, hanya ada 1 fans yg tersenyum ketika melihat cerita naomi tadi, padahal semua fans, member dan official yang ada hanya termenung diam dengan cerita naomi. Dirinya menganggap bahwa dia sudah tau cerita itu dan dirinya ada dalam cerita naomi itu.
Theater selesai, kini saat nya sesi Hi-Touch.
“Aku tunggu kamu didepan FX yaaa,tepat jam 11.59...” ujar seseorang yg tadi tersenyum mendengar cerita naomi.
Ketika selesai Hi-Touch, dengan rasa penasaran, naomi pun menuju kebawah tepat jam 11.59 namun ditemani oleh sinka, karena ia takut sendiri. Sampai dibawah naomi menghampiri pria itu, terlihat membawa segelas minuman, naomi pun menghampirinya...
“Ada apa ya...,kamu yang tadi kan ?” tanya naomi.
“Eh kamu sudah datang, nih minum dulu coklat hangat.” Jawab pria tersebut sambil memberikan naomi segelas coklat hangat, karena kebetulan saat itu sedang hujan.
“Iya makasih ya, btw ada apa ya?” tanya naomi heran,dengan sinka disampingnya.
“Cerita tadi itu nyata ?” tanya balik pria tersebut.
“Nyata kok, sinka juga mengalaminya...”jawab naomi.
Seketika sunyi. Tit tit tit tit tit tit, jam tangan pria itu berbunyi dengan menunjukkan tepat jam 12 malam dan berganti hari menjadi 4 April 2014. Dan sekarang sudah 8 tahun agung meninggalkan naomi,namun tiba2...
“Hay...”tambah pria tadi sambil mengacungkan tangannya seraya ingin berkenalan disertai air mata,
“Hay juga...hm...” Naomi membalas acungan tangannya pria tersebut dengan perasaan heran.
“Perkenalakan kembali, nama aku Agung, seorang pria jahat yang sudah membohongi dan meninggalkanmu selama 8 tahun ini”
Naomi dan sinka hanya terdiam seketika, seolah tak percaya bahwa pria itu agung yg selama ini sudah dia anggap meninggal.
“Gak, gak mungkin, kamu becanda kan ? Agung sudah meninggal tepat 8 tahun lalu
jawab naomi seketika takut dan mulai menghindar.
“Maafin aku shinta, aku sudah bohongin kamu, hari itu aku bukan disamarinda, aku udah disingapur, aku minta mama aku untuk kabarin kamu bahwa aku sudah meninggal karena tetabrak mobil, padahal gak. Orang tuaku bermasalah di indonesia, makanya kami harus pindah keluar negeri, aku gak mau kamu tau cerita ini, aku gak mau repotkan kamu aku juga gak bisa bohongin kamu, jadi aku harus pake cara itu, maafin aku...maafin aku...shinta...” ujar agung yg meneteskan air matanya.
“Tapi kenapa, kenapa kamu jahat bohongin aku ! 8 tahun aku jalan sendiri, tanpa kamu ! Gak ada yg bisa temanin aku lagi, gak ada yg bisa buat aku tersenyum dan tertawa kayak dulu, kenapa kamu jahat gung !!!” ujar naomi yang memukul2 bahu agung dengan tangis keras. Sinka hanya mampu terdiam dan masih tak percaya.
“Ini...ini kalung yg kamu ukir buat aku kan, aku masih simpan" ucap agung sambil menunjukkan kalung warna biru merah yg dibuat naomi dulu saat ia ingin lulus SD.
Agung langsung memeluk naomi yg berada didepannya.”Aku kangen kamu shin, tapi tolong maafkan aku...”
“Iyaa gak apa, tolong jangan tinggalin aku lagi, tolong jangan pergi lagi gung. Tetap disini bersama aku dan sinka...”jawab naomi dalam peluk agung sambil menangis.
"Aku gak bakal pergi lagi, percaya aku bakal disini selamanya, jagain kamu dan sinka, percaya sama aku shin..." ucap agung memeluk shinta sambil mengelus kepala shinta.
"Janji ya ?"
“Iyaa aku janji...”
"Yaudah, besok nonton aku di theater yaaa !!!"ucap naomi dengan keras sambil mencubit tangan agung. Sinka tersenyum,
Keesokan hari nya, agung menonton pertunjukkan theater seishun girls team KIII, melihat shinta naomi seorang gadis yg dulu hanya bocah ingusan bawel dan manja kini sudah menjadi idola masyarakat, bangga pasti agung rasakan, juga melihat sinka yg tak kalah dari shinta, dalam hatinya tak ada yg mampu diucapakan untuk 2 orang gadis yg dulu ia kenal kini berubah seiring berjalannya waktu, dan takdir Tuhan ...
Writer : @Agung_PZS / #AG
Kenapa gak mati beneran aja /g
BalasHapusParah lu Murid.. mentang2 mau nikah besok :v
Hapus